Garut – Sinar Priangan News. Meski baru satu tahun menjabat sebagai Kepala SDN 1 Cimareme, Anne Akhnawati, M.Pd., telah berhasil membawa banyak pencapaian untuk sekolah tersebut. Berbagai prestasi yang diraih tidak terlepas dari dukungan penuh para pemangku kepentingan di lingkungan Kampung Sindangsri, Desa Cimareme, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut.
Dalam bidang akademik, sekolah ini menonjol dengan prestasi di ajang Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N). Salah satu pencapaian membanggakan adalah menjadi Juara 1 Seni Tari di tingkat Kecamatan. Selain itu, SDN 1 Cimareme aktif dalam kegiatan Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) yang bertujuan melestarikan bahasa daerah.
Salah satu cabang lomba FTBI yang diikuti adalah Borangan (Ngabodor Sorangan), di mana SDN 1 Cimareme mewakili Kecamatan Banyuresmi ke tingkat kabupaten dan berhasil meraih lima trofi secara beruntun. Anne menyatakan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan para guru serta orang tua siswa.
Meskipun sekolah menghadapi keterbatasan lahan dan fasilitas yang kurang memadai, Anne menegaskan bahwa para guru tetap berupaya memberikan pendidikan yang berkualitas dan membawa manfaat besar bagi dunia pendidikan. Ia berharap pemerintah desa setempat dapat segera memberikan tanah carik kepada sekolah agar fasilitas dapat ditingkatkan.
“Dengan jumlah siswa mencapai 126 orang, didukung oleh 10 guru yang terdiri dari 2 PNS, 4 PPPK, dan 4 tenaga honorer, kami terus berupaya memberikan pelayanan pendidikan yang optimal meskipun ruang dan lapangan yang tersedia masih kurang layak,” ujar Anne.
Di bidang olahraga, SDN 1 Cimareme juga menunjukkan prestasi yang membanggakan, terutama dalam futsal. Anne menyampaikan bahwa sekolahnya aktif berpartisipasi di berbagai kejuaraan futsal mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten, hingga provinsi. Bahkan, siswa dari kelas 1 dan 2 sudah mampu bersaing di kompetisi tingkat Jawa Barat meski lapangan sekolah masih kurang memadai.
Selain fokus pada akademik dan olahraga, sekolah juga mengutamakan pendidikan karakter melalui pendekatan religius. Kegiatan seperti Salat Dhuha bersama serta peringatan hari besar keagamaan rutin dilaksanakan setiap tahun di SDN 1 Cimareme. Menurut Anne, kegiatan ini bertujuan mengasah kecerdasan moral sekaligus spiritual emosional para siswa.
Anne juga menyampaikan bahwa kegiatan perayaan HUT ke-79 Republik Indonesia di sekolah mendapat respons positif dan antusias dari orang tua siswa. Ia menegaskan komitmennya untuk terus memberikan yang terbaik sebagai pendidik dan teladan bagi siswa maupun masyarakat sekitar, dengan harapan dapat mewujudkan Baldatun Toyyibatun Warobbun Ghofur – sebuah negeri yang makmur dan mendapat ampunan dari Tuhan.
“Kami akan terus berupaya memberikan kontribusi yang positif bagi dunia pendidikan di daerah ini, dengan harapan dapat menciptakan generasi yang cerdas, berkarakter, dan berakhlak mulia,” pungkas Anne.